Jumat, 27 Agustus 2021

Secrets Of Lawang Sewu

Baca Juga

Walaupun angker dan memiliki banyak pintu, ternyata Lawang Sewu merupakan tempat wisata yang kerap dikunjungi wisatawan manca negara. Bangunan yang kokoh dan view zaman dahulu sering diabadikan pasangan-pasangan muda buat foto pre-wedding. Tapi tahukah teman-teman rahasia dari Lawang Sewu yang terkenal itu ?

Lawang sewu yang terdapat di dekat Tugu Muda Semarang ini adalah salah satu bangunan tua peninggalan Belanda. Bangunan yang dibangun pada tahun 1904 dan selesai pada tahun 1907 telah berusia lebih dari seabad. Bangunan ini menjadi unik karena memiliki banyak pintu, sehingga orang-orang menyebutnya "Lawang Sewu (Seribu Pintu)". Tapi  benar tidak jumlah pintunya ada 1000 ? Tidak. Rahasia sebenarnya, jumlah pintu di gedung tersebut hanya berjumlah 425 pasang atau sekitar 850 daun pintu ... Olalaaa

Saya juga berpikir bahwa Lawang Sewu adalah bangunan yang memiliki pintu 1000 buah atau di atas 1000 buah. Ternyata itu untuk memudahkan orang menyebut nama gedung ini. Selain banyak pintu, di bangunan tersebut juga banyak sekali terdapat jendela. Jendela-jendela itu besar-besar. Besarnya hingga sebesar pintuk Nah disinilah letak kesalahannya. Masyarakat sering mengatakan bahwa jendela tersebut adalah pintu. Sehingga bila dijumlahkan pintu dan jendelanya bisa lebih dari 1000 buah. 

Pada zaman itu, gedung ini termasuk gedung yang mewah dan kokoh. Awalnya gedung ini berfungsi sebagai Kantor DJawatan Kereta Api  Republik Indonesia (DJKARI) dan sekarang sudah menjadi PT Kereta Api Indonesia (KAI). Kemudian, di gedung ini pernah terjadi pertempuran selama 5 hari antara Angkatan Muda Semarang dengan tentara Jepang. Pertempuran itu sangat hebat dan untuk mengabadikannya, pemerintah kota semarang menjadikannnya sebagai tempat wisata yang dilindungi.

Selain pintu dan jendela yang banyak di gedung ini. Salah satu yang menjadikan gedung ini terkenal adalah keangkerannya. Di bawah gedung berlantai dua ini, teman-teman bisa menemukan ruang bawah tanah.  Ruang bawah tanah atau basement ini dulu dijadikan sebagai penjara oleh tentara Jepang. Banyak warga dan tentara Indonesia yang meregang nyawa di penjara ini. Setelah ditinggalkan oleh Jepang, mulailah beredar keangkeran dari gedung ini. Banyak orang tanpa sengaja atau disengaja mendengar suara - suara aneh dari ruang basement. Ada juga yang pernah melihat penampakan mahkluk halus di bagian basement atau ruangan lainnya. 

Banyaknya cerita-cerita horor yang beredar di masyarakat, adanya keunikan dari bangunan yang memiliki  banyak pintu ini telah memicu penasaran dari orang - orang untuk berkunjung ke sana. Tak jarang orang-orang yang memiliki adrenalin tinggi mengunjungi gedung ini terutama di malam hari. Gedung ini dibuka mulai pukul 07.00 pagi hingga pukul 21.00 malam. Harga tiketnya terjangkau dan disana ada guide yang akan menerangkan sejarah dan ruangan apa saja yang ada di sana. Bila teman-teman ingin mengunjungi basement, akan dikenakan biaya tambahan. 

Akses menuju ke Lawang Sewu ini sangat mudah dijangkau karena gedungnya terletak di tengah kota. Bila teman-teman dari luar Semarang, teman - teman yang naik pesawat bisa mendarat di Lapangan udara Ahmad Yani. Terus naik taksi kurang lebih 15 - 25 menit dapat tiba di bangunan ini. Atau bila naik kereta api, dari stasiun Tawang cuma 10 menit naik Taxi, bila dari stasiun Poncol lebih dekat lagi, jalan kaki pun bisa atau naik becak. 

Tertarik ?  Yuk berwisata sambil uji nyali ke Lawang Sewu. Saya sudah 2 kali tapi belum pernah ketemu mas hantu yang baik hati dan tidak sombong serta rajin menabung itu ... hehehe

 

Lawang Sewu dari Samping

Transportasi dari Jakarta Ke Lawang Sewu

Lawang Sewu adalah sebuah bangunan bersejarah di Semarang, Jawa Tengah. Berikut beberapa pilihan transportasi dari Jakarta ke Lawang Sewu:
  1. Pesawat Terbang: Anda dapat terbang dari Bandara Soekarno-Hatta Jakarta ke Bandara Ahmad Yani Semarang. Kemudian, dari bandara, Anda bisa menggunakan taksi atau angkutan umum untuk menuju Lawang Sewu.
  2. Kereta Api: Anda bisa naik kereta api dari Jakarta menuju Stasiun Semarang Tawang atau Stasiun Semarang Poncol, yang keduanya dekat dengan Lawang Sewu. Durasi perjalanan sekitar 7-9 jam tergantung pada jenis kereta dan kelas yang Anda pilih.
  3. Bus: Anda juga dapat naik bus dari Jakarta menuju Semarang. Setelah sampai di terminal bus Semarang, Anda bisa menggunakan taksi atau angkutan umum untuk menuju Lawang Sewu.
  4. Mobil Pribadi: Jika Anda memiliki mobil pribadi, Anda bisa mengemudi dari Jakarta menuju Lawang Sewu. Waktu tempuh perjalanan sekitar 8-10 jam tergantung pada rute yang Anda pilih dan kondisi lalu lintas di sepanjang perjalanan.
  5. Sewa Mobil: Anda juga dapat menyewa mobil dengan sopir untuk perjalanan dari Jakarta ke Lawang Sewu. Hal ini akan memudahkan Anda untuk sampai di Lawang Sewu tanpa harus mengemudi sendiri.

Tips Saat Berkunjung ke Lawang Sewu

Berikut beberapa tips yang dapat membantu Anda saat berkunjung ke Lawang Sewu:

  • Persiapkan diri secara fisik: Lawang Sewu terdiri dari banyak tangga dan koridor yang cukup panjang. Pastikan Anda dalam kondisi fisik yang baik sebelum berkunjung untuk menghindari kelelahan.
  • Datang pada waktu yang tepat: Lawang Sewu buka setiap hari dari pukul 08.00-17.00 WIB. Datanglah pada pagi hari untuk menghindari keramaian dan menikmati suasana yang lebih tenang.
  • Kenali sejarah dan keunikan Lawang Sewu: Sebelum berkunjung, pelajari tentang sejarah Lawang Sewu dan keunikan arsitekturnya. Ini akan membuat pengalaman berkunjung Anda lebih bermakna.
  • Gunakan pemandu wisata: Jika Anda ingin mendapatkan informasi yang lebih mendalam tentang Lawang Sewu, gunakan jasa pemandu wisata. Mereka akan memberikan informasi tentang sejarah, fakta unik, dan kisah-kisah menarik terkait dengan Lawang Sewu.
  • Jaga kebersihan: Lawang Sewu adalah bangunan bersejarah yang harus dijaga kebersihannya. Pastikan Anda membuang sampah pada tempatnya dan tidak merusak atau mengambil apapun dari bangunan.
  • Gunakan pakaian yang sesuai: Gunakan pakaian yang nyaman dan tidak terlalu ketat saat berkunjung ke Lawang Sewu. Jangan mengenakan pakaian yang terlalu terbuka atau mengganggu pengunjung lainnya.
  • Jangan lupa membawa kamera: Lawang Sewu memiliki banyak spot foto yang bagus. Jangan lupa membawa kamera untuk mengabadikan momen berharga selama berkunjung.
  • Perhatikan aturan dan tanda-tanda: Selama berkunjung, pastikan Anda memperhatikan aturan dan tanda-tanda yang ada di Lawang Sewu. Beberapa area mungkin terbatas untuk pengunjung atau tidak diperbolehkan untuk dimasuki. Pastikan Anda mengikuti aturan yang ada untuk menjaga keselamatan Anda dan pengunjung lainnya.
  • Siapkan perlengkapan: Bawa perlengkapan yang dibutuhkan, seperti air minum, sunblock, topi, dan kacamata hitam. Hal ini akan membantu Anda mengatasi panas dan kelelahan selama berkunjung di Lawang Sewu.
  • Jangan lupa menikmati: Lawang Sewu adalah tempat yang indah dan memiliki sejarah yang menarik. Jangan lupa untuk menikmati setiap momen selama berkunjung, dan nikmati keindahan bangunan serta suasana yang ada di sekitarnya.
  • Gunakan sarana transportasi yang nyaman: Pilihlah sarana transportasi yang nyaman untuk menuju ke Lawang Sewu. Anda bisa menggunakan taksi atau angkutan umum yang tersedia di Semarang. Jika Anda ingin lebih nyaman, Anda bisa menyewa mobil atau mengikuti tur wisata yang sudah disediakan.
  • Beli tiket masuk terlebih dahulu: Pastikan Anda sudah membeli tiket masuk Lawang Sewu terlebih dahulu sebelum berkunjung. Tiket masuk bisa dibeli secara online atau di loket tiket yang tersedia di area Lawang Sewu.
  • Hindari mengunjungi pada hari libur atau akhir pekan: Pada hari libur atau akhir pekan, Lawang Sewu bisa sangat ramai. Jika Anda ingin menikmati suasana yang lebih tenang dan nyaman, sebaiknya hindari mengunjungi Lawang Sewu pada hari-hari tersebut.
  • Patuhi protokol kesehatan: Selama pandemi COVID-19, pastikan Anda selalu mematuhi protokol kesehatan yang berlaku, seperti memakai masker, menjaga jarak sosial, dan mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer secara berkala.
  • Berinteraksi dengan penduduk lokal: Lawang Sewu terletak di tengah kota Semarang dan terdapat beberapa tempat menarik di sekitar Lawang Sewu yang dapat Anda kunjungi, seperti Tugu Muda dan Kota Lama Semarang. Jangan ragu untuk berinteraksi dengan penduduk lokal dan menikmati keunikan kota Semarang.
  • Membawa obat-obatan yang diperlukan: Jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau membutuhkan obat-obatan tertentu, pastikan untuk membawanya selama berkunjung ke Lawang Sewu. Hal ini akan membantu Anda mengatasi kondisi kesehatan Anda jika terjadi sesuatu selama berkunjung.
  • Berikan waktu yang cukup: Lawang Sewu memiliki banyak ruang dan sudut yang menarik untuk dijelajahi. Berikan waktu yang cukup selama berkunjung sehingga Anda bisa menikmati setiap sudut dan mempelajari sejarah Lawang Sewu dengan baik.
  • Hindari memakai sepatu bertumit tinggi: Karena Lawang Sewu memiliki banyak tangga dan koridor, sebaiknya hindari memakai sepatu bertumit tinggi untuk menghindari kecelakaan. Pakailah sepatu yang nyaman dan aman untuk digunakan selama berkunjung.
  • Menghindari waktu panas: Jika Anda merasa tidak nyaman dengan cuaca panas, sebaiknya hindari mengunjungi Lawang Sewu pada waktu yang terlalu terik. Pilihlah waktu yang lebih sejuk seperti pada pagi atau sore hari.
  • Membawa makanan dan minuman: Meskipun Lawang Sewu memiliki kafe di dalamnya, tetapi jika Anda ingin menghemat biaya, Anda dapat membawa makanan dan minuman sendiri. Pastikan Anda membuang sampah pada tempatnya dan tidak merusak lingkungan di sekitar Lawang Sewu.
Rest Room



2 komentar: